Kupang, mediantt.com – Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Kupang menggelar kampanye sadar obat dan pangan di arena Car Free Day, Jln El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (25/2). Kegiatan ini juga dilakukan dalam rangkaian Hari Ulang Tahun Badan POM ke-16 Tahun 2017.
“Hari ini, kami dari Balai POM Kupang melakukan olahraga bersama yang diselingi dengan kampanye sadar obat dan makanan agar masyarakat lebih memahami makanan dan obat-obatan yang sesuai standar atau yang aman,” kata Kepala BPOM Kupang, Ruth Laiskodat di arena Car Free Day.
Ruth Laiskodat meminta masyarakat Kota Kupang dan NTT umumnya untuk menjaga kesehatan, dengan lima kunci keamanan pangan.
Ia menyebutkan, kelima kunci pengamanan pangan itu, adalah, pertama, Beli pangan yang aman. Artinya perlu memperhatikan jenis pangan yang akan dibeli, lokasi pembelian, dan kemampuan penyimpanan di rumah. ”Cermat memilih dan membeli pangan sesuai kebutuhan. Juga diharapkan untuk selalu cermat membaca label pada produk pangan olahan yang digunakan dalam penyiapan makanan,” ujarnya.
Kedua, Simpan pangan dengan aman. Maksudnya, jelas dia, pastikan pangan dingin disimpan pada suhu kurang dari 5 derajat dan pangan beku kurang dari 0 derajat celcius. Pisakan juga penyimpanan pangan mentah dengan pangan matang untuk mencegak adanya kontaminasi mikroba.
Ketiga, Siapkan pangan dengan seksama. Artinya, peralatan dapur dicuci terlebih dahulu, hindari menggunakan minyak goreng secara berulang. Selalu menggunakan peralatan dapur yang bersih, kering dan berfungsi dengan baik seperti pisau, talenan, sendok atau blender. Saat menyiapkan makanan pastikan dapur dan peralatan makan bersih dan kering.
Keempat. Sajikan pangan dengan aman. Salah satu cara untuk memastikan makanan aman untuk dimakan adalah memasaknya hngga matang sempurna. Jenis pangan segar yang langsung dikonsumsi disajikan dengan pangan matang, jika makanan tidak segera dikonsumsi maka harus disimpan pada suhu dingin yaitu di lemari pendingin.
Kelima, Bersih Selalu. “Makan yang aman bagi keluarga berawal dari dapur yang bersih. Keamanan pangan harus dimulai dari lingkungan terkecil, maka itu keluarga penting menjaga dapur tetap bersih dan kering,” terang Ruth.
Ia menambahkan, untuk mencegah pertumbuhan mikroba, sangat penting untuk menjaga semua permukaan dapur bersih. Sampah dapur segera dibuang sehingga tidak mengotori area dapur dan tidak menimbulkan bau.
“Jangan sampai ada lalat atau serangga yang masuk ke dalam rumah, selalu menjaga lingkungan agar selalu bersih,” jelas nya.
Hampir seluruh pegawai BPOM Kupang hadir memeriahkan acara tersebut. Mereka bersukacita dan bergembira dalam goyang ria bersama diiringi lagu-lagu yang lagi hits, seperti moggie dan gemu fa mi re. (jdz)
Ket Foto : Pegawai Balai POM Kupang sedang bergoyang ria dalam lagu Mogie, di arena Car Free Day, JAlan El Tari Kupang, Sabtu (25/2).
