Kupang, mediantt.com – Setelah dilantik 22 Agustus lalu, Walikota Kupang Jefri Riwu Kore baru secara resmi menerima mandat setelah ada serah terima jabatan dari Pelaksana Harian (Plh) Walikota Kupang, Bernadus Benu, Senin (28/8), di Balai Kota Kupang. Dengan kewenangan penuh itu, Walikota Jefri mengajak semua komponen di Kota Kupang untuk melupakan perbedaan yang sempat tercipta saat Pilkada lalu, dan bersatu untuk bersama membangun Kota Kupang lima tahun ke depan.
“Saya minta agar seluruh pihak, baik dalam jajaran pemerintah maupun masyarakat Kota Kupang untuk segera melupakan seluruh perbedaan yang terjadi di masa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Kupang yang lalu,” kata Jefri Riwu Kore dalam sambutannya.
Ia mengingatkan untuk tidak boleh ada lagi sekat antara lawan politik di masa Pilkada. “Tidak boleh ada lagi dendam yang tersimpan. Saya semenjak dilantik (22/8) menjadi Walikota oleh Gubernur NTT, sudah melupakan seluruh hal-hal yang terjadi di Pilkada. Kini kita semua harus bersatu padu dan saling bahu-membahu membangun untuk memajukan Kota Kupang,” tegas mantan anggota DPR RI ini.
Ia juga mengatakan, Kota Kupang hanya dapat berubah menjadi lebih baik dan maju apabila seluruh pihak bersatu. Melalui persatuan yang kokoh dari seluruh elemen, baik pemerintah maupun masyarakat akan menjadi lebih kuat, kreatif, cerdas, dan mampu menyelesaiakan seluruh persoalan di Kota Kupang dengan baik, demi terpenuhinya kesejahteraan masyarakat.
Jefri juga mengaku sangat berterima kasih kepada seluruh warga Kota Kupang yang telah memberi kepercayaan dan doa tulus bagi dirinya bersam Wakil Walikota Hermanus Man untuk memimpin Kota Kupang lima tahun ke depan.
“Saya bersama Bapak Hermanus Man juga berterima kasih kepada Walikota sebelumnya (Jonas Salean) yang telah melaksanakan tugas pelayanan di Kota Kupang dengan baik dan sunguh-sungguh. Terima kasih juga kepada Plh Walikota yang mampu mengemban tugas dengan baik di saat masa transisi pemerintahan dari Walikota lama ke kami,” katanya. (rony)
