Awas! Transmisi Lokal Ada di Zona Oepoi, Oesapa dan Bakunase

oleh -13 Dilihat

KUPANG, mediantt.com – Rakyat Kota Kupang diingatkan untuk lebih awas dan makin menigkatkan kewaspadaan. Sebab, ancaman corona semakin dekat. Tiga positif corona di Kota Kupang terbaru yang adalah transmisi lokal ada di zona Oepoi, Oesapa dan Bakunase.

Kepada wartawan di Gedung Sasando, Kantor Gubernur NTT, Jumat (15/5/2020) malam, Juru bicara Covid-19 Provinsi NTT Dr. Marius Ardu Jelamu mengatakan, tiga pasien Covid-19 di Kota Kupang yang baru terkonfirmasi hari ini (Jumat) yang penularannya melalui transmisi lokal ada di tiga zona yaitu Oepoi, Bakunase dan Oesapa.

“Sengaja kita sampaikan terbuka supaya seluruh warga Kota Kupang ketahui, bahwa ancaman ini sudah sangat dekat dengan kita dan ini akibat transismisi lokal, sehingga kita harus lebih waspada,” tegas Marius yang juga Karo Humas dan Protokol Setda NTT ini.

Ia menjelaskan, ketiga orang itu adalah transimsi lokal yang menunjukan kontak fisik antara pasien yang sudah terpapar. “Seluruh warga NTT untuk benar-benar mematuhi protokol kesehatan karena yang terkonfirmasi positif awalnya adalah orang tanpa gejala,” ujar Marius.

Dikatakan, virus corona bukan lagi di tempat yang jauh tetapi kini sudah ada di sekitar kita. “Tidak ada cara lain, selain memproteksi diri dengan mengikuti protokol kesehatan yang ada,” katanya.

Asal tahu, Kepala Dinas Kesehatan NTT, Dr. Dominikus Minggu Mere kepada wartawan Jumat (15/5/) siang menyebutkan, ada penambahan jumlah kasus Covid-19 sebanyak 8 kasus.

“Sesuai hasil pemeriksaan laboratorium Swab dari RSUD Kupang, kami laporkan bahwa terjadi penambahan jumlah kasus Covis-19 sebanyak 8 orang,” ujar Domi Mere.

Ia merincikan, kedelapan kasus itu terdiri dari 4 kasus dari Kabupaten Sikka klaster KM Lambelu, 3 kasus dari Kota Kupang yang merupakan transmisi lokal, dan 1 orang dari Kabupaten Sumba Timur.

Dengan bertambahnya 8 kasus Covid-19 ini, maka jumlah kasus Covid-19 NTT sudah mencapai 47 kasus. “Para pasien yang positif itu, kini sedang dirawat di RSUD Umbu Rara Meha Waingapu untuk kasus di Sumba Timur, dan untuk tiga orang di Kota Kupang dirawat di RSUD Kupang. Sedangkan yang empat di Sikka dirawat di RSUD TC. Hillers Maumere,” sebut Mere. (jdz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *