KOTA KUPANG – Untuk meningkatkan kinerja dan pemahaman terhadap tugas, pokok dan fungsinya, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Kota Kupang menggelar workshop bagi internal aparaturnya. Workshop dibawah tema “Mewujudkan Prokompim yang Efektif di Era Digital dan Masa Adaptasi Kebiasaan Baru” dibuka oleh Plt. Asisten Administrasi Umum Sekda Kota Kupang, Thomas D. Dagang, S.Sos, M.Si, Kamis (3/12) di Hotel Neo Aston.
Workshop yang digelar selama 2 hari, Kamis hingga Jumat, 3 dan 4 Desember 2020 menghadirkan beberapa narasumber seperti, Dr. Acry Deo Datus, MA (Pakar Komunikasi Politik), Marthen Bana, S.Pd., M.M., (Ketua AJI NTT dan Pimpinan Redaksi Timor Express.com), Palce Amalo (jurnalis foto dan kontributor Media Indonesia dan Lintas NTT), juga Ernest Soleman Ludji, S.STP, M.Si, (Kabag Prokompim Setda Kota Kupang). Workshop ini juga diikuti oleh wartawan media desk Pemkot yang selama ini menjadi mitra kerja Bagian Prokompim.
Dalam sambutan Wali Kota yang disampaikan Plt. Asisten Administrasi Umum, Thomas D. Dagang, S.Sos,M.Si, memberi apresiasi terhadap pelaksanaan workshop ini dengan harapan ASN di Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan memiliki berbagai kemampuan dalam melaksanakan tupoksinya. “Kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan kompetensi ASN dalam melakukan perubahan yang cepat, mampu memberikan pelayanan publik yang berkualitas serta mampu membangun komunikasi yang baik secara internal maupun eksternal,” ujarnya.
Selain memelihara komunikasi yang baik, ASN di bagian Prokompim, menurutnya, juga dituntut memiliki moral dan perilaku yang baik demi menjaga citra dan nama baik lembaga pemerintah daerah.
Thomas juga mengatakan, sebagai bagian dari tupoksinya, Bagian Prokompim diharapkan mampu menjaga hubungan kemitraan yang baik dengan rekan-rekan media yang menjadi penghubung antara pemerintah dan masyarakat. Dikatakan, pemerintah sangat perlu dukungan media sebagai mitra. “Dukungan sebagai mitra tentunya bukan hanya sekedar berita-berita positif yang pro terhadap kebijakan pemerintah tetapi bisa juga dalam bentuk kritik dan saran yang konstruktif, tentunya dengan tetap memperhatikan kaidah jurnalistik yang benar serta norma-norma yang berlaku di masyarakat,” tuturnya.
Menurutnya, Pemerintah Kota Kupang sangat terbuka menerima masukan dan saran demi kemajuan daerah. “Besar harapan kami kerja sama dan dukungan ini terus berlanjut demi pembangunan Kota Kupang ke arah yang lebih baik,” katanya.
Dia berharap workshop ini tidak hanya menambah wawasan para peserta, namun lebih dari itu bisa menjadi ajang untuk semakin mempererat hubungan baik antara personil di Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan maupun dengan rekan-rekan media desk Kota Kupang.
Dalam laporan panitia yang disampaikan Kasubag Komunikasi Pimpinan di Bagian Prokompim Setda Kota Kupang, Nina Tiara, S.STP, dikatakan tujuan digelarnya workshop ini yaitu terwujudnya SDM aparatur pada Bagian Prokompim Setda Kota Kupang yang terampil dalam melaksanakan tugas-tugas fasilitasi keprotokolan, fasilitasi komunikasi pimpinan dan fasilitasi dokumentasi kegiatan-kegiatan pimpinan.
Jumlah peserta workshop adalah 68 orang terdiri dari 38 pegawai pada Bagian Prokompim Setda Kota Kupang dan 30 wartawan media desk Pemkot. (ghe/st)