Kepala Biro Tatapem, Doris Rihi
KUPANG – Sebanyak lima dari sembilan pasangan bupati terpilih Pilkada 2020 di Nusa Tenggara Timur (NTT) dijadwalkan dilantik, Jumat (26/2) besok.
Kepala Biro Tatapem Setda NTT Doris Rihi mengatakan, pelantikan dilakukan secara offline dengan undangan terbatas untuk mencegah kerumunan. Undangan juga wajib menunjukkan hasil rapid test negatif covid-19.
“Arahan Kemendagri dalam ruangan hanya 25 orang, kami juga siap melakukan rapid mulai sore ini,” kata Doris Rihi saat dihubungi di Kupang, Kamis (25/2).
Lima pasangan bupati yang siap dilantik itu ialah Djuandi David-Eusabius Binsasi dari Timor Tengah Utara, Andreas Paru-Raymundus Bena dari Ngada, Herybertus Nabit-Heribertus Ngabut dari Manggarai, Edistasius Endi-Yulianus Weng dari Manggarai Barat, dan Kristofel Praing-David Melo Wadu dari Sumba Timur.
Sedangkan pasangan Bupati Sabu Raijua Orient Riwu Kore-Thobis Uly belum dilantik karena bupati terpilih berstatus warga negara Amerika Serikat.
Adapun tiga pasangan bupati terpilih lainnya masih bersengketa di Mahkamah Konstitusi yakni Belu, Malaka, dan Sumba Barat. Terkait status kewarganegaraan Orient Riwu Kore, Pemprov NTT masih menunggu keputusan dari Kementerian Dalam Negeri. (mic/st)
