Publik politik NTT sedang memberi atensi serius pada figur-figur terbaik yang sedang berkontestasi di Pilgub. Proses kandidasi sudah masuk di KPU NTT. Dan, duet dengan elektabilitas tak terkalahkan di survei; Melkiades Laka Lena-Johni Asadoma, optimis menang. Pimpinan parpol pengusung yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) memberi testimoni bahwa siap kerja dalam soliditas dan kekompakan untuk memenangkan pasangan yang punya spirit besar; Ayo Bangun NTT.
KETUA DPW PSI NTT, dr. Christian Widodo, menuturkan, Melki Laka Lena adalah sosok yang sangat menghargai proses dan mau berproses dari bawah di DPW PSI.
“Kami ucapkan terima kasih pasangan ini karena proses dari bawah di PSI. Secara resmi mendaftar dan berlayar bersama,” kata dr. Christian di Kantor KPU NTT, Selasa lalu.
Pada proses ke depan, Christian berharap kerja sama seluruh elemen dan partai koalisi untuk mengantarkan Pasangan Melki Johni menang Pilgub. “Saya bersama seluruh kekuatan PSI NTT siap kerja lebih baik menangkan Melki-Johni,” ujarnya.
Ketua DPD Demokrat NTT, Leonardus Lelo membeberkan alasan kenapa Partai Demokrat akhirnya memutuskan mendukung pasangan Melki Johni.
“Mengapa kami mendukung Melki Johni, harapan kami Partai Demokrat agar apa yang menjadi problem di NTT bisa diselesaikan,” ujar Leo Lelo.
Menurutnya, harus menjadi komitmen bersama untuk mengatasi banyak persoalan di NTT. “Dan saya yakin pasangan Melki Johni menang. Kita harapkan NTT bisa satu langkah lebih maju ke depan. Jika ada persoalan kita hadapi secara bersama-sama,” tegas Anggota DPRD NTT itu.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) NTT) Djainudin Lonek juga menegaskan, sudah menginstruksikan seluruh kader dari tingkat provinsi hingga desa kelurahan untuk memenangkan Pasangan Melki Laka Lena dan Johni Asadoma sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT.
“Kita sudah instruksikan seluruh kader di kabupaten hingga desa kelurahan untuk taat pada putusan DPP mendukung pasangan Melki Johni,” kata Djaidunid Selasa lalu.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) NTT, Fransiksus Sukmaniara mengatakan, jika meski Melki Laka Lena tidak mendaftar di partainya, PKN tetap menjadi partai pendukung.
“Bukan Pak Melki yang mendaftar di PKN, tapi PKN yang mendaftar di Pasangan Melki Johni,” tugasnya.
AYO Pasang Badan
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Ahmad Yohan (AYO) adalah sosok yang sejak awal mengatakan siap ‘pasang badan’ untuk mendukung Melki Laka Lena di Pilgub NTT.
Dukungan dan dorongan Anggota DPR RI asal NTT I itu tidak sekadar omong. Ahmad bahkan menggaransikan PAN untuk memberikan dukungan bagi Melki Laka Lena yang berpasangan dengan Johni Asadoma di Pilgub NTT.
Saat mengantarkan pasangan Melki Johni mendaftar di KPU NTT, Selasa 27 Agustus lalu, Ahmad Yohan menyebut dirinya sangat berbangga hati karena baik Melki Laka Lena maupun Johni Asadoma, berproses di PAN.
“Saya sangat berterima kasih karena mengajak banyak partai. Ini membuktikan mereka membangun kolaborasi yang besar untuk mengatasi problem NTT yang sangat besar,” kata Ahmad.
Karena itu, Ahmad mengajak seluruh partai koalisi dan pendukung agar bekerja sama memenangkan Melki-Johni.
“Saya mengajak koalisi ini bisa memperbaiki banyak hal di NTT. Kami komit menjaga betul situasi politik ini akan riang gembira dan menyambut NTT yang lebih baik,” tegasnya.
Untuk diketahui, Pasangan Melki Johni didukung oleh sebanyak 11 partai politik yakni, Golkar, Gerindra, PSI, PAN, Demorkat, Perindo, PKN, PPP, PRIMA, Gelora, Garuda. Koalisi ini didukung dengan komposisi 36 Anggota di DPRD NTT.
Ingin NTT Naik Kelas
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Indonesia Raya (Perindo) Nusa Tenggara Timur, Jonathan Nubatonis berharap, pasangan Melki-Johni mampu membawa NTT naik kelas.
Hal itu, menurut Jonathan untuk merubah stigma buruk yang selama ini disematkan untuk provinsi NTT.
“Kita harap NTT agar naik kelas. Jangan jauh jauh, naik ke kelas 4 juga bagus,” kata Jonathan saat mendampingi pasangan Melki Johni mendaftar di KPU NTT, Selasa 27 Agustus siang.
Menurut Jonathan, jika ingin NTT naik kelas maka visi misi dan program harus dipersiapkan dan dibahas secara bersama. “Itu tidak boleh keluar dari RPJMD,” ujarnya.
Untuk menentaskan kemisikinan, kata Jonathan, tiga hal penting yang harus menjadi perhatian serius. “Tiga komponen yang dibangun yakni ekonomi, pendidikan dan kesehatan,” ujarnya.
Diketahui, Pasangan Melki Johni didukung oleh sebanyak 11 partai politik yakni, Golkar, Gerindra, PSI, PAN, Demorkat, Perindo, PKN, PPP, PRIMA, Gelora, Garuda. Koalisi ini didukung dengan komposisi 36 Anggota di DPRD NTT. (ronis/jdz)
