Stanislaus Pati, ST, MT
BAJAWA, mediantt.com – Angka penularan Covid-19 di Kabupaten Ngada sempat melonjak tinggi beberapa pekan lalu di angka 193 kasus, namun saat ini sudah menunjukkan tren mulai menurun. Ini juga karena gencarnya pemerintah melakukan vaksinasi. Tapi vaksin yang ada masih kurang, sehingga perlu penambahan lagi.
“Sejauh ini seperti yang sudah kita laporkan ke Pa Ketua Golkar NTT, bahwa sampai saat ini angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Ngada trennya menurun,” kata Anggota Fraksi Gabungan Karya Rakyat Demokrat DPRD Ngada dari Partai Golkar, Stanislaus Pati, ST, MT, kepada mediantt.com, Kamis (22/7).
Sekretaris Golkar Ngada ini juga mengatakan, kendati angka Covid-19 sudah mulai menurun namun rakyat tetap diingatkan untuk mentaati protokol kesehatan secara ketat agar bisa memutus mata rantainya. Karena itu, tang paling mendesk untuk segera dilakukan ada penambahan stok vanksin. Karena ketersediaan vaksin belum memadai untuk warga Ngada.
“Pemerintah sudah mengajukan penambahan ke pemerintah pusat agar menambah jumlah vaksin ke Ngada. Jadi vaksin ini masih jadi kendala karena belum mencukupi. Karena vaksin itu wewenangnya di pusat, maka kita tetap menginginkan untuk dikirim sebanyak mungkin, agar prosentasi masyarakat yang divaksin bisa maksimal,” tegas politisi Golkar ini.
Ditanya soal anggaran untuk penanganan Covid-19, Stanis mengatakan, “Untuk anggaran sejauh ini memang sudah habis terpakai dan masih menunggu di perubahan anggaran,” tegas Stanis. (jdz)
