Dapat Rekomendasi dari PAN, Zulkifli Sebut Frans Aba Bisa Jadi Matahari

oleh -26 Dilihat

Bacagub NTT Frans Aba menerima pesan dan harapan dari Ketum PAN, Zulkifli Hasan.

JAKARTA, mediantt.com – Rakornas Pilkada PAN pada Kamis dan Jumat kemarin, menjadi arena berkumpulnya para bakal calon kepala daerah dari seluruh Indonesia. Terutama mereka yang telah mendaftar secara resmi ke Partai Amanat Nasional. Salah satunya adalah bakal Cagub NTT, Dr Frans Aba. Dia juga menerima mandat atau rekomendasi dari PAN untuk berproses di partai tersebut.

Di tengah banyak undangan yang hadir dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemenangan Pilkada Serentak PAN Tahun 2024, berdiri juga seorang bakal calon potensial gubernur NTT 2024 dari generasi muda yaitu Frans Aba.

Bersama bersama bakal calon kepala daerah dari wilayah lain, Frans Aba memberi warna tersendiri bukan hanya dari penampilannya yang energik dan milenial, tetapi juga karena gagasan segar visi-misi pembangunannya tentang NTT yang mulai dibaca luas lewat sebaran softcopy di berbagai media sosial dan dianggap membawa harapan bagi masa depan NTT.

Diketahui bahwa pada Selasa 30 April yang lalu Frans telah resmi mendaftar di PAN sebagai salah satu bakal calon gubernur NTT. Kepada media Frans menuturkan, latar belakang utama pekerjaannya adalah seorang akademisi, peneliti dan konsultan pembangunan yang secara khusus berkonsentrasi di bidang pengembangan ekonomi.

”Saya mengajar di kampus Atma Jaya Jakarta, sebuah kampus yang tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga serius membangun karakter dan fondasi moral keagamaan bagi mahasiswa dan para karyawan. Di PAN, para kader atau siapapun yang terlibat atas nama PAN selalu diajak untuk memegang teguh teladan hidup beragama dan bermoral,” tegas Frans.

Frans menekankan lagi, “Cita-cita saya untuk membangun NTT sejalan dengan denyut nadi PAN, yaitu membangun kedaulatan rakyat dengan berakar pada moral agama, kemanusiaan, dan kemajemukan. Dengan demikian, kedatangan saya di PAN adalah bentuk apresiasi sekaligus panggilan moral langsung dari partai untuk untuk bersinergi dan bergandengan tangan”.

Di momen Rakornas PAN yang berlangsung pada Jumat, 10 Mei 2024, di Hotel JS Luawansa, Jakarta Selatan, Frans bersama bacalon kapala daerah yang lain mendapat beberapa pesan penting dari ketua umum PAN, Zulkifli Hazan, bahwa siapapun yang dicalonkan oleh PAN mesti bersinar seperti matahari. Apalagi PAN selalu mengusung yang muda-muda.

Tidak heran bagi banyak kalangan, iklim yang dihidupi di dalam PAN menjadi pintu masuk sekaligus ruang kondusif bagi Frans Aba untuk turut direkomendasi PAN, terutama yang hari-hari ini dinilai sebagai perwakilan generasi muda.

Menurut Sulkifli, PAN adalah partai yang kian mengusung tokoh-tokoh muda, juga yang dari perwakilan perempuan sebagai calon pemimpin. Karena itu PAN tidak seram, PAN itu menggembirakan, PAN itu banyak tokohnya. Logo matahari yang digunakan PAN justru punya makna yang baik untuk memberi sinar kebaikan untuk banyak orang.

Mengakhiri sambutannya Zulkifli berpesan, ”Doa saya, semuanya bisa berhasil, semuanya sukses. Karena itu yang ingin dicapai PAN. PAN tidak akan meminta proyek. Tapi, justru meminta untuk berjuang bersama, supaya cita-cita 2045 Indonesia jadi negara besar dan maju dicapai. Sekali lagi, doa saya semoga jadi matahari, terbit dan terbenam tidak pernah ingkar janji. Berilah pelayanan kepada rakyat,” imbuh Zulkifli. (alfino/jdz)