DLHK Kota Kupang Turunkan Ratusan Petugas Untuk Bersihkan Sampah Setiap Hari

oleh -248 Dilihat

Petugas dari DLHK Kota Kupang sedang membersihkan sampah.

KUPANG, mediantt.com – Untuk memastikan Kota Kupang tetap bersih, sebanyak 254 petugas dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang setiap harinya bekerja keras untuk menjaga kebersihan kota dari sampah, terutama sampah plastik.

“Iya, ratusan petugas kita ini berupaya memastikan Kota Kupang tetap bersih, baik di tempat pembuangan sementara (TPS) maupun di jalan-jalan raya,” kata Kepala Sub Koordinator Pengurangan Sampah DLHK Kota Kupang, Imanuel Manoh, kemarin.

Dia menjelaskan, dari total 191 awak dump truck yang dikerahkan, 47 orang merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS), sementara 144 lainnya adalah Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Selain itu, kata dia, DLHK juga memiliki 63 petugas penyapu, terdiri dari 19 orang PNS dan 44 orang PTT.

“Sopir dump truck kami sebanyak 34 orang, dengan 14 orang PNS dan 20 orang PTT, sesuai dengan jumlah armada yang ada,” kata Imanuel.

“Kami juga memiliki 8 sopir truck amroll, 3 sopir mobil tinja, dan 1 sopir mobil tangki air. Semua bekerja sesuai dengan tugas dan tanggung jawab mereka untuk menjaga kebersihan kota,” tambahnya.

Namun, kata dia, ditengah upaya menjaga kebersihan kota, DLHK Kota Kupang masih menghadapi berbagai keterbatasan, terutama di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Alak.

Menurut dia, dua unit buldozer yang rusak membuat petugas hanya bisa mengandalkan satu ekskavator untuk menggali lubang dan memasukkan sampah.

“Kami juga berusaha mencegah kebakaran di TPA Alak, terutama karena cuaca yang sangat panas. Untuk itu, kami menempatkan satu mobil tangki air di lokasi untuk terus menyiram sampah yang masuk, agar tidak memicu kebakaran akibat gas metana yang terkandung di dalamnya,” tambah Imanuel.

Dia juga mengatakan, banyak di antara petugas DLHK merupakan majelis atau petugas yang bekerja di gereja.

Menurut dia, semua petugas harus membagi waktu antara tugas di gereja dan tanggung jawab menjaga kebersihan kota.

“Petugas kami bekerja bergiliran, ada yang turun pagi dan ada yang turun sore untuk membersihkan sampah plastik,” tandasnya. (*/jdz)