Kupang, mediantt.com – Kontestan Pilkada Lembata tahun 2007 mulai mengerucut pada lahirnya paket pertama. Dan, partai politik yang pertama menetapkan paket adalah Partai Golkar. Jumat (24/6), DPP Partai Golkar resmi menetapkan paket Lukas Lipatama Witak dan Ferdinand Leu, sebagai bakal calon bupati dan calon wakil bupati, periode 2017-2022. Paket ini diusung Partai Golkar berkoalisi dengan Partai Demokrat.
Penetapan paket ini dilakukan dalam rapat di DPP Partai Golkar di Jakarta, Jumat (24/6). Rapat dipimpin Ketua Pemenangan Pemilu Wilayah Indonesia II, Ahmad Hidayat Mus didampingi Wakil Sekjen Melki Lakalena.
Sejumlah pengurus DPD I Golkar NTT yang hadir yakni Wakil Ketua Mohammad Ansor, Mech Saba dan Hugo Rehi Kalembu bersama Ketua Golkar Lembata Johanes de Rosari dan dua pasangan calon tersebut.
Surat keputusan (SK) penetapan pasangan calon ini ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Sekjen Idrus Marham pada Senin, 27 Juni 2016.
SK diserahkan kepada pasangan calon di DPP Partai Golkar, selanjutnya dideklarasikan di Lembata.
Ahmad Hidayat Mus yang memimpin rapat mewakili Setya Novanto mengatakan, penetapan Lukas Witak-Ferdi Leu sudah melalui tahap survei dan kajian berbagai aspek.
Selain itu, mempertimbangkan konfigurasi dari kompetitor, dinamika dan aspirasi masyarakat sehingga ditetapkan pasangan yang adalah putra terbaik Lembata.
Menurut dia, Partai Golkar dan sejumlah partai yang akan menjadi mitra koalisi tentu mengharapkan doa dan dukungan masyarakat demi kemenangan dua pasangan calon kepala daerah ini.
Hingga berita ini tayang, belum ada informasi pasti kapan DPP Partai Demokrat mengeluarkan SK penetapan terhadap paket Lukas WItak-Ferdi Leu. (jdz)
Foto : Lukas Witak dan Ferdinand Leu pose bersama pengurus DPP Partai Golkar di Jakarta, Jumat (24/6).
