KUPANG, mediantt.com – Ini kabar gembira bagi para simpatisan dan pendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Penerima Roosseno Award IX-2019 ini dijadwalkan berkunjung ke Kota Kupang selama tiga hari pada 13-15 Agustus 2019.
Kedatangan suami dari Puput Nastifi Devi itu difasilitasi oleh PDI Perjuangan. Sebab sejak keluar dari penjara Ahok telah bergabung dengan partai berlambang Banteng Moncong Putih.
“Pak Ahok yang sangat fenomenal di Republik ini pada 13-15 Agustus 2019 akan berada di Kupang. Saat ini kita sedang mendesain acara kunjungan Pa Ahok yang memang sangat mendadak dan di tengah jadwalnya yang padat untuk menghadiri undangan dari dalam dan luar negeri,” kata Ketua DPD PDIP NTT, Emiliana Nomleni dalam jumpa pers di Kupang, Selasa (30/7).
Menurut Emi, kehadiran Ahok ke NTT untuk semua simpatisan dan pendukung tapi dia juga adalah bagian dari keluarga besar PDI Perjuangan. Karena itu, kedatangannya dikoordinir oleh PDIP.
“Kami sudah bertemu dan berdiskusi dengan Pak Ahok dan tim profesionalnya dan sudah pastikan berkunjung ke NTT pada 13-15 Agustus. Ternyata Pak Ahok juga sudah menjadwalkan datang ke NTT setelah keluar dari Mako Brimob dan ini waktu yang tepat,” tambah Wakil Ketua DPD PDIP NTT Cen Abubakar yang ikut bertemu Ahok bersama Herman Heri, Ablnsi Lema dan Stefano.
Cen juga menjelaskan, agenda kunjungan Ahok di Kupang antara lain, bertemu tokoh masyarakat dan lebih penting adalah memberikan motovasi dan dukungan moril kepada kader PDIP untuk dapat berbuat yang terbaik untuk NTT.
“Ada kegiatan sosial dan ekonomi kerakyatan dan juga memotivasi kader PDIP di NTT untuk bekerja dengan baik menghindari hiruk pikuk politik dan korupsi,” tegas Cen.
Untuk kegiatan ekonomi kerakyatan, jelas Cen, melakukan investasi di NTT dengan titik berat pada investasi pakan ternak diatas lahan seluas 5000 hektar di Timor, Flores dan Sumba. “Investasi ini akan bekerja sama dengan sejumlah pengusaha lokal. Juga kegiatan ekonomi kerakyatan yang langsung berhubungan dengan rakyat. Pak Ahok bertekad membangun pabrik pakan terbesar di Indonesia Timur khususnya di NTT,” kata Cen, dan menambahkan, untuk tahap awal lokasi pakan ternak di Timor ada di Kupang Barat, Kabupaten Kupang, dengan luas 500 ha. “Pak Ahok dan tim profesionalnya akan meninjau lokasi di Kupang Barat,” ujar Cen.
Ahok juga, sebut Cen, akan bertemu tokoh agama, HIPMI, Kadin, Iwapi dan bertemu marga China di Kota Kupang. “Pak Ahok juga akan berkunjung ke Soe atas permintaan Megawati,” katanya.
Menurut Cen, Ahok akan menerapkan sistem paling canggih untuk mengelolah investasi di NTT yang berhubungan dengan ekonomi kerakyatan. “Bahan baku adalah jagung. Target awalnya 500 ha tapi idealnya 5000 ha yang akan mulai dikerjakan setelah tim teknis Ahok selaku konsultan profesional akan survei. Salah satunya adalah ternak babi dengan teknologi paling baik, yang mengadopsi cara kerja dari China. Ini non profit karena semata pemberdayaan ekonomi rakyat. Jadi mohon dukungan rakyat NTT,” tegas Cen.
Panggung Bersama Ahok
Emi Nomleni juga menjelaskan, dalam kunjungan itu, PDIP NTT akan menggelar panggung bersama Ahok di pelataran kantor PDIP dan mengundang masyarakat dan simpatisan Ahok untuk bisa berdialog dengan mantan Gubernur DKI Jakarta ini.
“Kita akan gelar malam bersama Ahok di Sekretariat PDIP karena Ahok milik banyak orang, jadi paling tidak yang selama ini mengidolakan Ahok bisa hadir dan berdialog dengan Ahok. Artinya, Ahok menjadi spirit, inspirasi dan energi bagi generasi muda NTT,” tandas Emi Nomleni.
Ia menambahkan, Ahok juga akan menjadi ikon politik bagi PDIP NTT terutama dalam menghadapi Pilkada serentak tahun 2020. “Ahok akan menjadi ikon politik bagi kami si NTT karena ia telah menjadi orang PDIP,” kata Caleg DPRD NTT terpilih ini. (jdz)