Ketika Airlangga Targetkan Suara Prabowo 75% di NTT hingga Klaim Pemilu Adem

oleh -32 Dilihat

Airlangga Hartarto menyampaikan pidato saat perayaan Natal Nasional Golkar di Labuan Bajo, Minggu malam (14/1/2024).

LABUAN BAJO – Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto memasang target kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Nusa Tenggara Timur (NTT) sebesar 75 persen. Hal itu disampaikan dalam pidato politiknya saat perayaan Natal Nasional 2023 Golkar di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Minggu 14 Januari 2024.

Menurut Airlangga, target kemenangan Prabowo-Gibran itu lebih rendah dari perolehan suara pasangan Joko Widodo dan Ma’ruf Amin saat Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Saat itu, Jokowi-Ma’ruf meraih suara hingga 2.368.982, sedangkan Prabowo-Sandiaga Uno memperoleh 305.587.

“Pemilu yang lalu, Presiden Jokowi dipilih (sekitar) 80 persen, sekarang kami tidak minta muluk-muluk ya 75 persen saja,” kata Airlangga di hadapan ratusan kader Golkar.

Airlangga mengungkapkan alasan Golkar melaksanakan Natal Nasional di Labuan Bajo untuk kedua kalinya karena partai berlambang beringin tersebut ingin menang Pemilu 2024 di NTT. Sebelumnya, Golkar menggelar Natal Nasional di Labuan Bajo pada 2020.

“Karena kami Golkar ingin menang di NTT, maka kami Natal dua kali di NTT,” kata Airlangga.

Perayaan Natal Nasional Partai Golkar di Labuan Bajo berlangsung meriah. Istri Airlangga, Yanti Airlangga Hartarto, juga hadir menemani sang suami menghadiri perayaan tersebut. Natal Nasional itu juga dihadiri Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk Friedrich Paulus bersama sejumlah pengurus DPP Golkar dan pengurus DPD provinsi dan kabupaten.

Klaim Pemilu 2024 Adem karena Program Pemerintah

Airlangga mengeklaim situasi politik menjelang Pemilu 2024 berjalan adem dan damai. Situasi politik saat ini, kata Airlangga, berbeda dengan Pemilu 2019 yang berlangsung panas.

“Situasi politik ini adem dan damai berbeda dengan Pemilu di 2019 yang lalu panas, sampai menjelang pemilu panas,” katanya.

Airlangga mengklaim ademnya situasi politik saat Pemilu 2024 karena pemerintah menggelontorkan sejumlah program untuk masyarakat seperti bantuan sosial. “Pemerintah menggunakan fiskal APBN untuk menjadi shock absorber terhadap tidak pastinya dunia,” ungkapnya.

Airlangga juga mengklaim penerus program presiden Jokowi adalah Golkar. Menurut dia, ayah dari Gibran itu berhasil menggelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 yang dilaksanakan di Bali pada 2022.

Jokowi, Airlangga melanjutkan, juga berhasil menggelar KTT ASEAN di Labuan Bajo pada Mei 2023. Anggaran pemerintah pusat saat itu digelontorkan ke Labuan Bajo untuk membangun berbagai fasilitas penunjang untuk kesuksesan ASEAN Summit tersebut dan kini warga setempat merasakan manfaatnya.

Airlangga meminta masyarakat Manggarai Barat dan NTT untuk terus mendukung program Jokowi. “Oleh karena itu saya minta kepada seluruh masyarakat Labuan Bajo, masyarakat NTT untuk dukung terus program bapak Joko Widodo. Dan penerus program Joko Widodo adalah Partai Golkar,” ujarnya. (gsp/dtc/jdz)