Reinhard Djo
KUPANG, mediantt.com – PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar Bazar UMKM serentak di seluruh Kantor Cabang.
Bazar UMKM ini menghadirkan ratusan UMKM Binaan Bank NTT yang ada di seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi NTT.
Kepala Sub Divisi Pariwisata, Ekonomi Kreatif dan Desa Binaan Bank NTT Reinhard Djo mengatakan, Bazar UMKM sudah dilaksanakan sejak tanggal 4 Desember 2023.
Dia menyebutkan, Bazar UMKM ini dilaksanakan secara serentak di seluruh 22 Kantor Cabang Bank NTT, sedangkan khusus di wilayah Kota Kupang, Bazar UMKM dilaksanakan di Lippo Plaza Kupang.
“Bazar UMKM di Lippo Plaza Kupang ini khusus untuk Kantor Cabang Khusus dan Kantor Cabang Utama yang dilaksanakan tanggal 12-16 Desember 2023. Yang terlibat di Lippo ini 16 UMKM, dari Kuliner, Kerajinan sampai Kriya,” ujar Reinhard kepada Koranntt.com, Selasa (12/12/2023).
Reinhard menjelaskan, Bazar UMKM adalah salah satu strategi pemberdayaan UMKM oleh Bank NTT, agar produk UMKM Binaan Bank NTT lebih dikenal oleh masyarakat.
“Supaya orang kenal bahwa ada produk-produk lokal yang sudah sama bagus dengan produk-produk luar,” ujarnya.
Di samping itu lewat kegiatan Bazar UMKM, Bank NTT juga ingin mengedukasi masyarakat untuk melakukan transaksi secara digital.
“Kami juga ingin mengedukasi transaksi secara digital. Kami ingin melihat berapa transaksi digital yang dilakukan oleh masyarakat NTT lewat QRIS ini,” katanya.
Reinhard berharap, masyarakat NTT terus mencintai produk lokal. Karena ada produk lokal seperti Kopi Zombra, dan Kopi Poco Nembu hasil produksi UMKM yang tidak kalah enaknya dengan produk Kopi luar.
“Kopi Zombra dan Kopi Poco Nembu sudah masuk ke hotel-hotel, dan kemasannya sama dengan produk luar. Rasanya tidak kalah. Snack-snack juga kemasannya sudah bagus. Hampir sebagian besar produk-produk UMKM Bank NTT sudah masuk Indomaret dan Alfamart. Standarnya sudah ada,” tegas Reinhard.
Dia menambahkan, setiap produk UMKM Bank NTT sudah punya ijin yang difasilitasi langsung oleh Bank NTT.
“Baik itu PRT, ijin lab, packaging dan lain-lain, itu dibantu oleh Bank NTT. Kita sudah dari tahun lalu sudah buat standarisasi pasar khusus UMKM. Sehingga produk UMKM bisa tembus ke pasar internasional seperti Australia seperti MoriGe,” tegasnya. (*/jdz)
