Pendidikan di Sumba Masih Memprihatinkan, ‘INOVASI’ Jadi Solusi

oleh -15 Dilihat

Waingapu, mediantt.com – Potret pendidikan di daratan Sumba masih memprihatinkan, baik dari aspek sumber daya manusia (guru) maupun sarana dan pasarana, yang butuh perhatian ekstra dari pemerintah dan stakeholders lainya. Dan, kehadiran Program INOVASI, menjadi solusi atas kompelksnya masalah pendidikan di Sumba, terutama peningkatan mutu para guru di ruang kelas.

Demimian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan Sumba Timur, Yusuf Waluwanja saat membuka Media Engagement Program INOVASI di Hotel Padadita, Senin (20/2/2018).

Dia juga menjelaskan, hingga saat ini banyak siswa siswi di Sumba, khususnya di Simba Timur belum bisa berbahasa Indonesia dengan fasih. Meeka masih menggunakan bahasa daerah dalam proses pendidikan tingkat dasar.
“Ini yang masih menjadi kendala utama dari sekian banyak persoalan dalam peningkatan mutu pendidikan di wilayah Sumba Timur,” katanya.

Menurut dia, masih banyak siswa SD di pelosok-pelosok yang belum bisa menggunakan bahasa Indonesia. Karena itu, sebut dia, kehadiran Program INOVASI telah memberikan nilai tambah yang membawa perubahan meski belum signifikan. “Tapi kami yakin program INOVASI akan membawa perubahan bagi pengembangan mutu pendidikan di Sumba,” katanya.

Ia juga mengatakan, salah satu penyebab siswa yang berada di kelas rendah tidak bisa naik kelas yakni kendala berbahasa Indonesia.

“Jadi sebagian dari mereka yang tidak naik kelas terutama yang di kelas rendah adalah mereka tidak bisa berbahasa Indonesia,” ujarnya.

Persoalan lain yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Sumba Timur, lanjut dia, adalah jarak tempuh siswa ke sekolah yang cukup jauh. Selain jarak, para siswa juga tidak sarapan ketika hendak pergi ke sekolah sehingga mengikuti pelajaran dalam kondisi lapar. Konsekuensinya, materi pelajaran tidak diserap dengan baik.

Untuk itu, Kadis Pendidikan berharap, melalui program INOVASI berbagai persoalan yang berkaitan dengan pendidikan di Sumba Timur bisa diangkat dan mampu memberi solusi lewat program dan kebijakan pemerintah daerah. Pemda Sumba Timur sangat menaruh perhatian terhadap peningkatan mutu pendidikan dan menjadi program prioritas.

“Peningakatan mutu pendidikan merupakan salah satu program Pemda Sumba Timur. Kami berharap lewat program INOVASI kita mampu memperbaiki pendidikan di daerah ini. Kami juga berharap teman-teman media bisa memberitakan apapun yang berkaitan dengan pendidikan di Sumba Timur,” harap dia.

Sementara Stephanie Carter, Comunication Manager dari Program INOVASI pada kesempatan yang sama mengatakan, Program INOVASI hadir di NTT khususnya di empat Kabupaten yang ada di daratan Sumba adalah untuk menemukan persoalan-persoalan yang berkaitan dengan pendidikan.

“Program ini berjalan atas kerjasama dengan Pemprov NTT. Kami harap kegiatan ini mampu memberi pemahaman lain tentang berbagai kesulitan yang dihadapi oleh para guru maupun siswa yang ada di Sumba dalam rangka peningkatan mutu pendidikan,” katanya. (jdz)