Prancis memecah kutukan Jerman dan berhasil lolos ke partai puncak Euro 2016 berkat sepasang gol Antoine Griezmann yang tak berbalas.
Prancis berhasil menghentikan kutukan 58 tahun dan meraih kemenangan 2-0 atas Jerman, Jumat (8/7) dini hari WIB, di semi-final Euro 2016. Antoine Griezmann menjadi pahlawan berkat sepasang gol ke gawang Manuel Neuer.
Didier Deschamps mempertahankan formasi kemenangan kontra Islandia. Antoine Griezmann ditempatkan di belakang Olivier Giroud, sementara Moussa Sissoko dan Dimitri Payet mengawal di kiri-kanan. Bermodalkan optimisme, Prancis pun mengambil alih ritme pertandingan sejak peluit panjang dimulai.
Peluang emas pun tercipta dari kaki Griezmann. Pemain kelahiran Macon itu melakukan umpan satu-dua dengan Payet, lalu mendribel bola sendiri ke dalam kotak penalti. Tiga kawalan Jerman dilewatinya, namun sepakan Griezmann terlalu lemah. Manuel Neuer pun sukses menepis bola dengan mudah.
Adapun lini tengah Jerman mulai mendapatkan kendali mulai menit kesepuluh. Bastian Schweinsteiger, Joshua Kimmich, dan Toni Kroos mulai memahami cara kerja Paul Pogba dkk, lalu menciptakan umpan-umpan mematikan. Kimmich nyaris menngarsiteki gol, tapi sepakan Thomas Muller masih meleset.
Dominasi selanjutnya berpindah ke tangan Jerman. Muller berkali-kali menguji pertahanan Les Bleus, tapi Hugo Lloris selalu siap menggagalkan usahanya. Prancis tertekan kali ini, tapi serangan balik Griezmann masih tetap mematikan. Satu peluang tercipta untuk Giroud, namun sang penyerang gagal menunaikan tugasnya.
Dalam situasi terdesak, dewi fortuna ternyata lebih berpihak apda Prancis. Schweini melakukan handball di kotak penalti dan wasit menunjuk titik putih. Griezmann dipercaya untuk jadi algojo dan dengan tenang memperdaya Neuer. Prancis unggul satu gol hingga jeda turun minum.
Setelah jeda turun minum, Jerman kembali menggenggam kendali permainan. Kimmich dan Hector Moreno menghujani kotak penalti Prancis dengan umpan silang. Ternyata itu tak cukup untuk membuahkan gol karena Lauren Koscielny sedang panas, tak mengizinkan satu pun bola mengancam gawang Lloris.
Situasi memburuk bagi Die Mannschaft. Jerome Boateng mengalami cedera dan harus digantikan oleh Shkodran Mustafi. Malangnya lagi, pemain pengganti itu menyebabkan terciptanya gol kedua Les Bleus.
Mustafi gagal menyapu umpan silang Sissoko sehingga Pogba mengambilnya. Gelandang Juventus itu bermain dengannya, memperdayanya, lalu melambungkan umpan silang untuk Giroud. Neuer berhasil memukulnya, tapi bola jatuh ke hadapan Griezmann yang dengan tenang mencetak gol kedua di menit ke-72.
Praktis permainan usai bagi Jerman. Adapun pasukan Joachim Low tidak menurunkan tempo permainan. Kotak penalti Prancis kembali dihujani ancaman. Sepakan Kimmich membentur mistar, sepakan tipis Draxler, tandukan Howedes ke atas mistar gagal membuahkan gol. Bahkan satu peluang emas dimiliki Kimmich yang berhasil menanduk bola di depan gawang. Sayang, Lloris melakukan penyelamatan gemilang atasnya.
Tak lama berselang, peluit panjang dibunyikan. Prancis berpesta dan Jerman tertunduk. Kutukan tak pernah menang selama 58 tahun akhirnya runtuh juga. Les Bleus akan menghadapi Portugal di final Euro 2016. (goal.com/jdz)
Foto : Griezmann melakukan selebrasi usai melesakan gol kedua ke gawang Jerman dalam laga Semifinal, Jumat (8/7) dini hari.