Kupang, mediantt.com — Menteri Perhubungan RI Ignasius Jonan dalam kunjungan kerja ke provinsi Nusa Tenggara Timur mengatakan pembukaan rute baru penerbangan Kupang – Australia diserahkan kepada maskapai (airlines) yang menginginkan hal tersebut.
“Kalau soal rencana rute baru Kupang ke Australia itu semuanya terserah airlines-nya. Kalau airlines minta saya kasih saja,” katanya di Kupang, Sabtu (6/6).
Sebelumnya Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengatakan akan bertemu dengan Menteri Jonan untuk membahas soal hal tersebut untuk memperlancar ekspor Tuna ke Australia.
Menurut Jonan, dirinya sudah sering bertemu dengan Menteri Susi, namun pembicaraan soal pembukaan rute baru itu tidak pernah dibicarakan. “Belum pernah dibicarakan soal rute baru itu, walaupun saya dengan Ibu Susi sering bertemu,” tuturnya.
Sementara itu, terkait adanya rencana pembangunan dua bandara di Kupang, mengingat setiap tahun terjadi peningkatan penumpang, Jonan mengatakan semuanya diserahkan ke Pemerintah Provinsi.
“Saat ini bandara ini dikelola oleh Angkasa Pura I. Kami mendukung saja semua kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah provinsi, kalau Pak Gubernur setuju kita dari kementerian juga setuju,” ujarnya.
Jonan menjelaskan saat ini pihaknya juga tengah merencanakan membangun beberapa bandara di provinsi kepulauan tersebut untuk memperlancar jalur transportasi udara.
Ia menyebutkan ada sekitar 10 bandara yang akan dibangun di NTT dan semua berkasnya telah Jonan serahkan ke Gubernur NTT untuk diliat.
“Ada 10 bandara yang sedang dibangun pada tahun ini, diantaranya di So’a, Maumere, Bajawa, Larantuka, Ende, Atambua untuk diperluas lagi lokasinya. Tetapi untuk Bandara di Adonara masih dalam proses, tahun depan kemungkinan baru akan dibangun,”tambahnya. (ant/jdz)