Ilustrasi
LEWOLEBA, mediantt.com – Ada kabar buruk dari Lewoleba, Kabupaten Lembata. Sekitar pukul 18.00 Wita, terjadi kasus pembunuhan yang tergolong sadis di area Kompleks Panti Asuhan, Komak, Lewoleba. Kepala korban ditebas hingga putus, terlepas dari badan. Pelaku yang diduga orang gila pun dilaporkan lari membawa serta kepala korban yang putus tersebut dan belum ditemukan.
Keterangan yang berhasil dihimpun mediantt.com dari Lewoleba, Rabu (27/10) sekitar pukul 22.00 Wita, pelaku dilaporkan bernama Ola, yang baru kembali dari merantau di Kalimantan, dan sedang mengalami gangguan mental alias gila. Sementara korban bernama Hamdan, warga Bima, yang selama ini merawat pelaku tersebut.
Ceritanya, menurut seorang warga Lewoleba, pelaku pembunuhan bernama Ola baru pulang dari Kalimantan dan otak agak gila. “Terus korban pak Hamdan yang obati dia dan kasih dia pegang jimat hingga Ola (pelaku) sembuh,” kata sumber akurat ini.
Kemudian, lanjut dia, korban mengambil kembali jimatnya dan pelaku pun kambuh lagi. “Dan, sudah dua hari terakhir mencari korban untuk mau ambil jimat. Tapi te (tidak) dapat dan tadi sore jam setengah 6, pelaku sudah tunggu korban di rumahnya. Pas korban sampe di rumah dengan motor bersama istrinya, pelaku langsung menendang motor. Korban berusaha lari tapi karena panik maka dia terjatuh. Saat itu pelaku langsung memotong korban sampe kepala putus,” kata warga Lewoleba itu.
Dia juga mengatakan, setelah membunuh korban, pelaku langsung kabur dan membawa serta kepala korban. “Pelakunya lari membawa kepala korban ke hutan dan sampai sekarang belum dapat,” ujarnya.
Tim dari Polres Lembata sudah berada di tempat kejadian perkara (TKP) dan berusaha mengejar pelaku. “Polisi sudah olah TKP dan berusaha mengejar pelaku,” katanya.
Warga Lewoleba dan sekitarnya dihimbau untuk selalu waspada dan tetap berada di rumah.
Hingga berita ini tayang belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian Polres Lembata soal motif sebenarnya dari kasus pembunuhan ini. Sementara korban dilaporkan telah dievakuasi ke RSUD Lewoleba.
Kota Lewoleba pun dilaporkan mencekam karena korban hingga saat ini belum ditemukan. Warga Kota Lewoleba memilih berdiam diri di rumah. (jdz)
