Sejalan dengan Edaran Bupati, Golkar Manggarai Siap Eksekusi Instruksi Ketua!

oleh -15 Dilihat

Yoakhim Jehati, S.Ag

RUTENG, mediantt.com – Partai Golkar Manggarai menyatakan siap bekerja mengeksekusi instruksi dan arahan Ketua Emanuel Melkiades Laka Lena dalam mencegah penularan covid-19 yang makin tidak terkendali. Apalagi instruksi ini sejalan dengan Surat Edaran Bupati Menggarai.

“Terkait instruksi pa Ketua DPD I Golkar NTT dalam rapat virtual kemaren, intinya kami siap laksanakan dan akan menjadi garda terdepan dalam upaya pencegahan penyebaran covid-19 di Manggarai. Apalagi kami di Manggarai, hal ini sudah tertuang dalam Surat Edaran Bupati beberapa hari lalu. Artinya kita dukung dan bersama pemerintah mengatasi penyebaran covid-19,” jelas Ketua Golkar Manggarai, Yoakhim Jehati, S.Ag kepada mediantt.com, Senin (5/7).

Menurut Jejati, tugas partai dan fraksi Golkar adalah mendukung dan berjalan bersama semua komponen termasuk LSM, para pemuda, mahasiswa, dan organ lainnya untuk menyampaikan ke masyarakat tentang bahaya covid-19 yang sedang mengintai kehidupan bersama. “Partai Golkar akan memberikan pandangan dan pikiran kepada masyarakat, terkait larangan-larangan yang tertuang dalam surat edaran bupati maupun instrukai dari Ketua DPD Golkar NTT, agar tidak ada lagi kerumunan,” tegas Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Manggarai ini.

Dia juga menjelaskan, pemerintah kabupaten Manggarai telah melakukan refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19. Dan mengalami kenaikan yang cukup signifikan dari tahun 2029 lalu.

“Tahun 2020 pemerintah alokasikan dana darurat bencana belanja tidak terduga sebesar Rp 33.131. 790.618,00, dengan realisasinya Rp. 20.348.859.454,00, atau 61,42%. Yang menyebar pada dinas kesehatan, BPBD, Dinas Sosial dan BLUD RSUD Ben Mboi Ruteng. Tahun ini naik 100 persen menjadi Rp 56 miliar untuk menekan laju penyebaran Covid-19. Kita akan kawal agar dana itu tepat sasaran,” tegas Jehati.

Dia berharap, dengan kenaikan anggaran ini, pelayanan pun harus lebih maksimal dari tahun sebelumnya. “Jangan ada lagi bicara keterbatasan anggaran. Harus dapat dipastikan semua upaya penanganan covid-19 harus terlaksana dengan baik dan harus transparan dalam penggunaan dana tersebut,” kata Jehati, mengingatkan.

Data yang diterima deri Manggarai menyebutkan, jumlah kasus aktif Covid-19 menyebar di beberapa kecamatan. Kecamatan Langke Rembong 52 orang, Wae Rii 69 orang, Cibal 6 orang, Reok 1 orang, Reok Barat 9 orang, Cibal Barat 30, Ruteng 24 orang, Rahong Utara 5 orang, Lelak 1 orang, Satar Mese Utara 5 orang, Satar Mese Barat 37 orang, dan Satar Mese 16 orang. Total lasus yang 245 orang. (jdz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *