Kupang, mediantt.com – Nasib tragis dialami Alexander Beba, 18 tahun. Tanpa sebab yang jelas, Jumat (4/3) sekitar pukul 05.30 Wita, siswa SMA Negeri 1 Fatuleu, Kabupaten Kupang ini, ditemukan tak bernyawa di dalam kamar, dengan cara tragis, gantung diri.
Kapolres Kupang, AKBP Mikhael Ken Lingga ketika dikonfirmasi mediantt.com, membenarkan adanya kasus gantung diri salah satu pelajar SMA Negeri1 Fatuleu di Camplong, Kabupaten Kupang.
Kapolres menjelaskan, peristiwa nahas itu terjadi pada Jumat pagi sekitar pukul 05.30 Wita. Menurut dia, pada pagi itu, orang tua korban, Soleman Beba, bersama anak pertama Randy Beba, memanggil nama korban berkali-kali, dengan maksud untuk mengantar makanan untuk bapak kecilnya.
Namun, kata Lingga, pada saat bapaknya melihat dari atas pintu ke dalam kamar, ternyata korban sudah tergantung, sehingga Soleman Beba dan Alexander Beba mendobrak pintu kamar secara paksa sehingga terbuka dan langsung menolong korban. Tapi sayang, korban sudah meninggal dunia.
Saat itu juga, saudara sepupu korban, Karel Beba, langsung melaporkan peristiwa itu Polsek Fatuleu.
Setelah menerima laporan tersebut, sebut Lingga, polisi langsung mendatangi TKP, dan menghubungi tim medis Puskesmas Camplong untuk memeriksa korban, selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke SPK Polres dan meminta Tim Identifikasi untuk mengambil sidik jari.
Hingga berita ini tayang, belum ada informasi resmi soal musebab korban nekad menghabisi hidupnya dengan gantung diri. Pihak kepolisian pun belum mengkonfirmasi hal ini. (che)
Foto : Ilustrasi
