KUPANG, mediantt.com – Partai Golkar dengan kekuatan yang terkonsolidasi secara solid hingga tingkat desa dan kelurahan, kembali menyatukan kekuatan menjelang Pemilu 2024. Terutama mendesain kemenangan Golkar NTT di Pileg dan Pilpres.
“Hari ini seluruh jajaran Golkar NTT dikumpulkan dalam agenda tunggal Konsolidasi Pemenangan Pileg dan Pilpres di NTT. Kita mendesain kemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024. Tanggung jawab kita juga memenangkan Pilpres dan Pileg, termasuk menggerakan kemenangan Prabowo-Gibran di NTT,” tegas Ketua Golkar NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, ketika membuka Konsolidasi Golkar NTT, di Hotel Sylvia Premire Kupang, Rabu (6/12/2023).
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI itu juga mengatakan, forum ini diadakan untuk mengkonsolidasikan kekuatan Partai Golkar menghadapi Pileg 2024, agar bisa menang di semua tingkatan, termasuk Pilpres. Selama ini, lanjut dia, sudah melakukan berbagai pertemuan virtual. Dan ini adalah pertemuan pertama dalam bentuk yang lebih besar, dimana seluruh kekuatan partai Golkar dipertemukan, terutama para caleg di semua tingkatan.
“Acara hari ini kami lakukan untuk memastikan semua mesin Partai Golkar yaitu Caleg di semua tingkatan, dan Ketua DPD II bergerak sesuai dengan target dan arahan yang sudah kita putuskan bersama,” kata Melki Laka Lena, seraya menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan dengan 2 pola yakni offline dan online dengan peserta sekitar 150 orang.
Target Golkar
Sementara itu, kepada wartawan di sela acara Konsolidasi itu, Melki Laka Lena juga menjelaskan, target Partai Golkar dalam Pileg 2024 adalah memenangkan 20 persen kursi di setiap DPRD Kabupaten/Kota. “Bagi yang sudah mendapat angka yang tinggi seperti di Malaka (8 kursi) dan Sumba Timur (10), tetap bertahan. Tetapi yang masih di bawah 20 persen, kita wajibkan untuk mereka naikan jumlah kursi,” katanya.
Menurut Melki, Partai Golkar NTT juga menargetkan untuk meraih 18 kursi di DPRD NTT, sementara untuk DPR RI, Partai Golkar NTT mematok target 4 kursi.
Pada kesempatan yang sama, Melki Laka Lena menegaskan,
“Melalui kegiatan konsolidasi ini, kami ingin memastikan suara untuk memenangkan Prabowo-Gibran di NTT. Artinya, kami akan menghitung betul suara Partai Golkar dan suara Prabowo-Gibran, kira-kira angkanya tidak terlalu jomplang. Untuk Prabowo-Gibran banyak partai yang bekerja, tapi yang jelas target kami 20 persen imbang juga untuk suara Prabowo-Gibran,” tandas Melki Laka Lena.
Melki Laka Lena membeberkan target Partai Golkar untuk DPR RI adalah ingin meraih empat kursi yakni dua di dapil NTT 1 dan dua di dapil NTT 2. “Untuk DPRD NTT target Golkar adalah 18 Kursi. Jadi ada penambahan 8 kursi dari capaian tahun 2019 lalu. Dari 10 tambah 8 kursi. Per dapil ada peningkatan. Kemudian untuk DPRD Kabupaten/Kota se-NTT bagi yang sudah mencapai angka-angka yang signifikan seperti di Malaka 8 Kursi misalnya dari 25 kursi yang diperebutkan, di Sumba Timur 8 Kursi dari 30 kursi yang diperebutkan, yang sudah bagus tetap akan kita jaga angkanya minimal yang sama atau bisa lebih. Sementara seluruh tingkat 2 se-NTT kita minta untuk mencapai target minimal 20 persen dari total kursi yang diperebutkan.
Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) NTT Prabowo-Gibran ini berharap, dengan persiapan yang lebih solid-integratif, mudah-mudahan tidak ada satu caleg pun yang tidak bergerak. Semua harus bergerak sehingga kita bisa mencapai target kursi DPR RI dari 2 menjadi 4, kursi DPRD Provinsi dari 10 menjadi 18, dan kursi tingkat 2 yang sebagian besar belum memenuhi 20 persen, akan kita perjuangkan untuk mencapai lebih dari itu untuk di seluruh NTT. (jdz)
