RIO DE JANEIRO – Lionel Messi berhasil mempersembahkan trofi Copa America 2021 untuk Argentina di usianya yang ke-34. Sepanjang kariernya yang gemilang di level klub, gelar ini menandai trofi pertamanya bersama tim nasional.
Argentina berhasil membawa pulang trofi Copa America 2021 setelah mengalahkan tuan rumah Brasil di final yang berlangsung di Stadion Maracana, Rio De Janeiro, Minggu (11/7/2021) pagi WIB. Pada pertandingan itu Argentina menang tipis 1-0.
Gol kemenangan skuat berjuluk Albiceleste dicetak Angel Di Maria setelah menerima umpan terobosan Rodrigo De Paul di menit ke-22. Messi, meski tidak mencetak gol, tampil sebagai starter sambil menyandang ban kapten.
Gelar terakhir Argentina di Copa America hadir pada tahun 1993. Mereka hanya menjadi empat kali runner-up dalam enam edisi terakhir. Selama periode itu, Messi belum sekalipun membawa timnas senior menjuarai trofi utama sepak bola dunia, kecuali Olimpiade Beijing 2008, dengan meraih medali emas.
Messi mencicipi final pertama bersama Argentina pada Copa America 2007 tetapi kalah. Selanjutnya, 2014, dia kalah di final Piala Dunia, kemudian La Pulga bisa memimpin rekan-rekannya hingga ke final Copa America 2021.
Sebelum pertandingan melawan Brasil, Messi mengisyaratkan bahwa Copa America 2021 bisa menjadi turnamen terakhirnya bersama tim nasional. Pemain berjuluk La Pulga mematok trofi Copa America 2021 sebagai harga mutlak sebelum pensiun.
“Mungkin ini akan menjadi satu di antara peluang terakhir saya membawa Argentina juara. Tentu kami ingin menjadi juara Copa America tahun ini. Itu target yang tak bisa ditawar-tawar lagi,” kata Messi dikutip Marca.
Jadi, dengan trofi Copa America 2021 di tangan, apakah Lionel Messi akan pensiun dari tim nasional? Yang pasti, pada tahun 2017 Messi pernah mengumumkan pensiun dari timnas sebelum akhirnya kembali ke skuat Albiceleste
Kandaskan Brasil
Bertanding di Stadion Maracana, Rio De Janeiro, Minggu (11/7/2021) pagi WIB, kedua tim langsung memainkan tempo cepat sejak awal pertandingan. Brasil mengintip peluang lewat kerjasama Richarlison dan Neymar Jr di menit ke-13.
Akan tetapi, usaha mereka masih belum berbuah hasil usai digagalkan pemain belakang Argentina. Gawang tim tango pun masih aman dari kebobolan.
Tensi permainan semakin tinggi memasuki pertengahan babak pertama. Dua pemain bintang dari kedua tim yakni Neymar dan Lionel Messi beberapa kali menerima benturan keras dari para pemain bertahan.
Argentina yang sempat tertekan memberikan kejutan di menit ke-22. Melalui skema serangan balik, Angel Di Maria membawa Tim Tango unggul lebih dulu usai memanfaatkan umpan jauh Rodrigo de Paul. Skor 1-0 untuk keunggulan Argentina bertahan hingga turun minum.
Usai jeda, Brasil yang tertinggal terlihat begitu berambisi untuk mencari gol penyeimbang. Akan tetapi, para pemain Argentina yang tak ingin tertekan berusaha mengimbangi permainan cepat lawan.
Tim Samba nyaris menyamakan kedudukan di menit ke-53 lewat aksi Richarlison. Sayang, gol tersebut dianulir wasit lantaran sang pemain lebih dulu berada di posisi offside. Skor 1-0 untuk keunggulan Argentina tetap bertahan.
Memasuki menit ke-70 gantian Argentina yang tampil menekan. Messi beberapa kali memberikan ancaman lewat aksi individunya di dekat kotak penalti lawan. Beruntung, para pemain belakang Brasil masih di posisi tepat untuk menghentikan pergerakan La Pulga.
Unggul satu gol memang belum membuat situasi Argentina aman. Dari pinggir lapangan, Lionel Scaloni pun mengimbau agar para pemainnya tetap tampil menyerang.
Brasil kembali memberikan tekanan di menit-menit akhir pertandingan. Sejumlah peluang emas mereka dapatkan salah satunya lewat sepakan keras Gabriel Barbosa.
Akan tetapi, Emiliano Martinez dengan sigap mengamankan bola yang mengarah tepat ke gawang. Wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Skor 1-0 membuat Argentina memastikan gelara juara Copa America 2021.
Susunan Pemain:
BRAZIL (4-2-3-1): Ederson; Danilo, Marquinhos, Thiago Silva, Renan Lodi; Casemiro, Fred; Richarlison, Lucas Paqueta, Everton; Neymar.
Cadangan: Alisson, Alex Sandro, Everton Ribeiro, Weverton, Emerson, Eder Militao, Fabinho, Vinicius Junior, Roberto Firmino, Gabriel Barbosa, Leo Ortiz, Douglas Luiz.
Pelatih: Tite
ARGENTINA (4-3-3): Emiliano Martinez; Gonzalo Montiel, Cristian Rivero, Nicolas Otamendi, Marcos Acuna; Rodrigo de Paul, Leandro Paredes, Giovani Lo Celso; Lionel Messi, Lautaro Martinez, Angel Di Maria.
Cadangan Franco Armani, Nicolas Tagliafico, German Pezzella, Sergio Aguero, Agustin Marchesin, Exequiel Palacios, Nicolas Gonzalez, Guido Rodriguez, Angel Correa, Alejandro Gomez, Lisandro Martinez, Nahuel Molina.
Pelatih: Lionel Scalon. (sindo/jdz)